PENGERTIAN MAKALAH DAN STRUKTUR MAKALAH LENGKAP
A. Pengertian Makalah
Karya
ilmiah yang memuat pemikiran tertentu tentang suatu masalah atau topik disebut
makalah. Makalah berisikan analisis yang logis, runtut, sistematis, dan
objektif. Biasanya makalah dibuat oleh
mahasiswa untuk memenuhi tugas dari dosen. Selain itu, makalah ditulis oleh
penulis untuk kegiatan ilmiah, seperti seminar, lokakarya, dan sebagainya.
Menurut Arifin (2003: 3) kertas kerja, seperti halnya makalah adalah karya
tulis ilmiah yang menyajikan sesuatu berdasarkan data di lapangan yang bersifat
empiris-objektif.
Makalah
adalah karya tulis ilmiah mengenai suatu topik tertentu yang tercakup
dengan ruang klingkup perkuliahan atau yang berkaitan dengan suatu tema
seminar, simposium, diskusi atau kegiatan ilmiah lainnya. Makalah merupakan
salah satu syarat untuk menyelesaikan perkuliahan.
Makalah
sering juga disebut paper atau kertas kerja. Secara spesifik kedua jenis
tulisan ini hampir sama, tetapi memiliki nuansa perbedaan. Makalah adalah karya
tulis ilmiah yang menyajikan suatu masalah yang
pembahasannya berdasarkan data di lapangan yang bersifat
empiris-objektif. Jenis karya tulis makalah menyajikan masalah melalui proses
berpikir deduktif dan induktif. Makalah disusun, biasanya untuk melengkapi
tugas-tugas ujian mata kuliah tertentu atau untuk memberikan saran
pemecahan tentang masalah secara ilmiah. Makalah menggunakan bahasa yang lugas
dan tegas. Jika dilihat bentuknya, makalah adalah karya tulis ilmiah yang
paling sederhana di antara karya tulis ilmiah yang lain.
Jenis
karya tulis kertas kerja, seperti halnya makalah adalah juga karya tulis ilmiah
yang menyajikan sesuatu berdasarkan data di lapangan yang bersifat
empiris-objektif. Analisis dalam kertas kerja lebih serius daripada analisis
dalam makalah. Kertas kerja ditulis untuk disajikan dalam suatu seminar atau
lokakarya. Makalah ditulis untuk berbagai fungsi, di antaranya untuk memenuhi
tugas yang dipersyaratkan dalam mata kuliah tertentu, berfungsi menjelaskan
suatu kebijakan, dan berfungsi menginformasikan suatu temuan. Pengertian dan
fungsi di atas berimplikasi terhadap keragaman dan jenis makalah.[1]
B. Bagian Awal Pada Makalah
Pada bagian awal
sebuah karya tulis tersebut terdapat beberapa bagian yang penting dalam sebuah
karya tulis yaitu meliputi: sampul, prakata, daftar isi dan daftar tabel.
Berikut rincian dari bagian-bagian tersebut.
1.
Sampul
Sampul adalah
tampilan yang ada pada awal sebuah karya tulis yang akan dilihat oleh pembaca
sebelum melihat isi dan yang lainnya. Bagian ini sangat penting, jadi perlu
berada di depan sebuah karya tulis yang mencakup informasi singkat, judul, nama
penulis, logo, dan identitas lainnya. Sampul juga mempunyai beberapa fungsi
sendiri, yaitu memudahkan pembaca lain untuk mengidentifikasi secara sekilas
dan membuat tugas yang dibuat penulis lebih rapi, bagus, menarik dan juga lebih
profesional.
2.
Prakata
Prakata adalah
sebuah ungkapan yang ditulis oleh penulis itu sendiri dan tidak boleh
dituliskan oleh pihak lain. Dan prakata itu sendiri ditulis hanya untuk tulisan
pengantar yang menjelaskan maksud dan tujuan penulisan sebuah karya tulis.
Penulisan prakata tersebut juga ada aturan yang ditentukan, yaitu tidak boleh
panjang sesuai dengan keinginan penulis, ada batas maksimum prakata, dan tidak
boleh lebih dari dua halaman. Penulis bukan hanya dapat mencantumkan maksud dan
tujuan saja, tetapi juga bisa mengucapkan terimakasih kepada orang lain atau
orang-orang yang membantunya. Lalu, aturan penulisan ini tidak boleh melebihi
dari lima ucapan terimakasih, karena jika lebih dari, fokus dan esensi dari
penulis akan hilang yabg membuat pembaca juga malas bagian ini jika terlalu
banyak ucapan terimakasih. Alasan pembaca membaca prakata agar mengetahui apa
yang hendak dituliskan, bukan melihat ucapan terimakasih.¹[2]
3.
Daftar
isi
Daftar isi adalah urutan judul
pada tiap bab beserta halaman yang terdapat pada sebuah buku atau karya tulis
lainnya. Yang digunakan sebagai cara untuk menemukan halaman materi yang
dituju. Jika tidak disertai daftar isi maka pembaca tidak dapat mengetahui mana
yang akan menjadi batasan dan pada halaman berapa yang sedang di butuhkan². Dan
fungsi daftar isi, yaitu kemudahan navigasi, pembaca menilai buku arau karya
tulis darindafrar isi, agen dan penerbit menilai buku dari daftar isi, dan
panduan yang baik untuk tulisan kita sendiri.
4.
Daftar
tabel
Daftar Tabel adalah beberapa
kumpulan urutan tabel yang menunjang pembuatan karya tulis yang di dalam nya
terdapat nomor, tabel, judul tabel, nomor halaman letak tabel berada.
C. Bagian Tengah Pada Makalah
1. Pendahuluan
Pendahuluan merupakan awal pembahasan topik penelitian di dalam makalah dari sudut pandang penulis. Pendahuluan dapat dijelaskan secara umum dan singkat tetapi tujuan dan maknanya jelas. Pada bagian pendahuluan terdiri dari tiga sub-bab yaitu latar belakang, rumusan masalah, dan tujuan. Latar belakang menjelaskan permasalahan secara umum, menjelaskan alasan mengapa memilih penelitian tersebut, memuat data atau fakta yang mendukung dan ditulis secara jelas dengan penjelasan umum yang mudah dimengerti. Menulis latar belakang menggunakan model piramida tebalik yaitu penulis awalnya menjelaskan gambaran umum kemudian dikerucutkan menjadi poin permasalahan penting, objek, dan ruang lingkup yang ingin diteliti
2. Rumusan masalah
Rumusan Masalah merupakan hasil
kesimpulan dari latar belakang yang
berisi
pokok masalah yang ditemukan, ditulis sangat singkat dan padat serta berisi
poin-poin pertanyaan yang akan diteliti. Fungsi dari rumusan masalah adalah
sebagai determinan arah penelitian, metode dan teori yang akan diambil untuk digabungkan
sebagai landasan teori.
3. Tujuan
Tujuan atau pembahasan yaitu berisi manfaat dari penelitian yang dilakukan, ditulis secara singkat tetapi mendefinisikan manfaat penelitian kepada pembaca. Tujuan pembahasan dibagi dua yaitu tujuan fungsional dan tujuan individual. Tujuan fungsional adalah mampu menjadi dasar dalam mengambil suatu kebijakan di sebuah instansi yang terimbas dari makalah penelitian yang dibuat. Tujuan individual yaitu menambah ilmu pengetahuan dan pengalaman baru mengenai penelitian yang belum diteliti sebelumnya.
4. Isi atau Uraian Masalah
Isi merupakan uraian pokok dari topik makalah. Isi menjelaskan tetang penelitian yang dilakukan, metode penelitian, tempat penelitian, sasaran penelitian dan pemaparan hasil data yang diperoleh di lapangan. Dengan kata lain, isi menerangkan tentang definisi dan ladasan teori, ulasan materi, penyelesaian masalah dan solusi atau hasil penelitian.
5. Penutup atau Simpulan
Penutup mempunyai dua poin yaitu
kesimpulan dan saran. Kesimpulan merupakan ringkasan dari hasil pembahasan
rumusan masalah. Saran memuat manfaat penelitian yang ditujukan kepada pembaca
berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh maka penulis mengharapkan untuk
dilaksankan atau diterapkan oleh pembaca.
D. Bagian Akhir Pada Makalah
Daftar pustaka adalah suatu susunan tulisan di akhir sebuah karya ilmiah yang isinya berupa nama penulis, judul tulisan, penerbit, identitas penerbit, dan tahun terbit. Daftar pustaka ini digunakan sebagai sumber atau rujukan seorang penulis dalam berkarya. Aturan Umum Penulisan Daftar Pustaka Berikut adalah aturan penulisan daftar pustaka dalam karya ilmiah secara umum yang perlu diperhatikan.
1. Nama
Nama penulis ditulis paling awal.
Nama belakang atau nama keluarga ditulis terlebih dahulu, diikuti dengan tanda
koma (,). Setelah itu, cantumkan nama depan dan tengah penulis buku tersebut.
Jika buku tersebut merupakan karya dari dua penulis atau lebih, hanya penulis
pertama yang urutan namanya dibalik. Penulis kedua dan seterusnya berada
setelahnya, dengan urutan yang sesuai nama aslinya.
2. Tahun Terbit
Penulisan tahun terbit di urutan
setelah nama penulis dari buku yang digunakan sebagai daftar pustaka. Jangan
terkecoh pada angka tahun cetakan awal sebab bisa saja buku yang dipakai
merupakan cetakan kedua, ketiga, ataupun terakhir.
3. Judul Buku
Tuliskan judul bukumu secara
lengkap. Jangan lupa, penulisan judul dibuat dengan format italic (miring).
4. Kota dan Nama
Penerbit
Bagian terakhir dalam penulisan
daftar pustaka sebuah buku adalah mencantumkan kota penerbitan dan nama
penerbit yang mencetak buku tersebut. Dahulukan penulisan nama kota, baru
diikuti dengan nama penerbit yang dibatasi dengan tanda titik dua (:).
Hal lain yang perlu diperhatikan
adalah tanda batas dari tiap urutan. Pastikan untuk menggunakan tanda titik (.)
sebagai pembatas dari urutan nama, tahun terbit, judul buku, hingga kota dan
nama penerbit.
Penulisan Daftar
Pustaka dari Artikel dalam Jurnal, Skripsi, dan Makalah
Tidak berbeda jauh dengan penulisan
dari sumber berupa buku, yang perlu dicantumkan dalam daftar pustaka dari
artikel dalam jurnal, skripsi, dan makalah adalah nama penulis, tahun terbit,
judul artikel, kota, dan nama penerbit. Hanya saja, ada perbedaan penulisan
untuk beberapa urutan tersebut, yakni sebagai berikut.
1. Nama
Pastikan nama yang Sobat tulis dalam
daftar pustaka adalah penulis artikelnya, bukan editor dari jurnal, koran,
ataupun majalah yang menjadi sumber referensi.
2. Judul
Penulisan judul tidak menggunakan
format italic, melainkan tegak lurus dengan pemberian tanda
kutip (“) pembuka dan penutup. Setelah itu, lanjutkan dengan penulisan sumber
jurnal ataupun majalah yang memuat artikel tersebut. Penulisan nama jurnal, majalah,
atau koran dalam cetak miring. Kutipan nomor halaman artikel yang dimuat
ditulis dalam tanda kurung [(…)].
Penulisan Daftar
Pustaka dari Internet
Selain artikel cetak, tidak jarang
seseorang mengambil sumber tulisannya dari artikel-artikel di internet (dalam
jaringan/daring/online). Untuk penulisan daftar pustaka dari internet seperti
ini, urutannya adalah sebagai berikut:
1. Nama
Cara penulisan nama untuk artikel
daring tidak berbeda dengan penulisan nama dari sumber buku maupun artikel cetak.
2. Tahun Penayangan
Tuliskan
tahun penayangan dari artikel tersebut.
3. Judul
Judul
artikel daring tidak ditulis secara italic (miring), melainkan
hanya diapit tanda kutip (“).
4. URL
Jangan lupa menyalin alamat URL dari
artikel tersebut agar dapat diakses jika ada yang ingin membuktikan
kesahihannya.
5. Waktu Pengambilan
Di bagian akhir, jangan lupa
mencantumkan waktu pengambilan artikel daring itu secara lengkap, yakni tanggal
dan jam saat artikel tersebut diakses untuk dijadikan sebagai sumber referensi.
Selain urutan, masalah tanda batas dalam
daftar pustaka artikel internet/daring agak berbeda dengan penulisan dari
sumber cetak. Tanda titik (.) sebagai batas hanya berlaku untuk mengakhiri nama
penulis dan tahun penayangan. Sementara itu, pembatasan dari judul ke URL dan
dari URL ke waktu pengambilan data berupa tanda koma (,).[3]
BAB III
PENUTUPAN
Kesimpulan
Pengertian makalah Makalah
adalah karya tulis ilmiah mengenai suatu topik tertentu yang tercakup
dengan ruang klingkup perkuliahan atau yang berkaitan dengan suatu tema
seminar, simposium, diskusi atau kegiatan ilmiah lainnya. Makalah merupakan
salah satu syarat untuk menyelesaikan perkuliahan
Pada Bagian Awal Makalah sebuah karya tulis
tersebut terdapat beberapa bagian yang penting dalam sebuah karya tulis yaitu
meliputi
1.
Sampul
2.
Prakata
3.
Daftar
isi dan daftar tabel
Pada Bagian Tengah Makalah
1.
Pendahuluan merupakan
awal pembahasan topik penelitian di dalam makalah dari sudut pandang penulis
2.
Rumusan
Masalah merupakan hasil kesimpulan dari latar
belakang yang berisi
pokok masalah yang ditemukan, ditulis sangat singkat dan padat serta berisi
poin-poin pertanyaan yang akan diteliti.
3.
Tujuan
atau pembahasan yaitu berisi manfaat dari penelitian yang
dilakukan, ditulis secara singkat tetapi mendefinisikan manfaat penelitian
kepada pembaca. Tujuan pembahasan dibagi dua yaitu tujuan fungsional dan tujuan
individual Isi
merupakan uraian pokok dari topik makalah.
4.
Isi menjelaskan tetang
penelitian yang dilakukan, metode penelitian, tempat penelitian, sasaran
penelitian dan pemaparan hasil data yang diperoleh di lapangan
5.
Penutup mempunyai dua
poin yaitu kesimpulan dan saran. Kesimpulan merupakan ringkasan dari hasil
pembahasan rumusan masalah.
Pada Bagian Akhir Makalah
Daftar pustaka adalah suatu susunan tulisan di akhir sebuah
karya ilmiah yang isinya berupa nama penulis, judul tulisan, penerbit,
identitas penerbit, dan tahun terbit. Daftar pustaka ini digunakan sebagai
sumber atau rujukan seorang penulis dalam berkarya yang meliputi Nama, Tahun Terbit,
Judul Buku, dan Kota Penerbit.
DAFTAR PUSTAKA
Bambang Trim. Prakata VS Kata Pengantar.
(Diakses pada Kamis 19 Nomor 2020)
Khusnia
Khusnia. 2021. “Penulisan Daftar Pustaka yang Baik & Benar”, https://akupintar.id/info-pintar/-/blogs/penulisan-daftar-pustaka-yang-baik-benar-2021-2,
diakses pada 10 September 2021 pukul 12.30
Sukirman Nurdjan, S. S., Firman, S. P., &
Mirnawati, S. P. (2016). Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi.
Penerbit Aksara TIMUR
https://www.kompasiana.com/5d2f1016097f36764e7b52a3/prakata-vs-kata-pengantar?page=all
https://www.definitions.net/definition/table/of/contents
[1] Sukirman Nurdjan, S. S., Firman, S. P., &
Mirnawati, S. P. (2016). Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi.
Penerbit Aksara TIMUR.
[2] Bambang Trim. Prakata VS Kata Pengantar. (Diakses pada Kamis 19 Nomor 2020)
https:
//www.kompasiana.com/5d2f1016097f36764e7b52a3/prakata-vs-kata-pengantar?page=all
²
https://www.definitions.net/definition/table/of/contents
[3] Khusnia Khusnia. 2021. “Penulisan Daftar Pustaka yang Baik &
Benar”, https://akupintar.id/info-pintar/-/blogs/penulisan-daftar-pustaka-yang-baik-benar-2021-2,
diakses pada 10 September 2021 pukul 12.30.
Posting Komentar untuk "PENGERTIAN MAKALAH DAN STRUKTUR MAKALAH LENGKAP"